Mau Wawancara Kerja, Hal Penting ini Yang Boleh dan Tidak Boleh Kamu Lakukan

Untuk memutuskan apa yang akan dilakukan dalam menghadapi pertanyaan pertanyaan seputar wawancara kerja, mempersiapkan segala sesuatu untuk hal penting wawancara kerja adalah proses yang tidak sederhana. Sampai terkadang kamu tidak menyadari ada masalah yang terjadi diluar dugaan kita selama proses wawancara tersebut.

Pengawasan paling sering adalah pada kontak mata, dengan 67 persen gagal memenuhi tatapan pewawancara mereka, diikuti dengan memiliki sedikit pengetahuan tentang perusahaan, tidak tersenyum dan memiliki postur tubuh yang buruk dan kaku.

Penelitian lebih dari 2.000 manajer perekrutan dilakukan oleh database American University Cloud Atlas, yang menemukan bahwa Dalam survey menyoroti 7 kesalahan umum wawancara. Perekrut hanya membutuhkan waktu 90 detik untuk memutuskan apakah mereka akan menerima seorang kandidat atau tidak, berdasarkan informasi tersebut.

kesalahan Umum Non verbal Selama Interview

Non verbal adalah proses komunikasi di mana pesan disampaikan tidak menggunakan kata-kata. Arti mudahnya adalah dengan isyarat . Sebuah statistik baru berdasarkan survei dari ribuan manajer perekrutan mengungkapkan pencari kesalahan non verbal yang paling umum selama wawancara.

Inilah persentase kegagalan dalam komunikasi non verbal

1. Mata, Persentase 67 %

maxresdefault.com

Berdasarkan statistik database university of amerika cloud atlas ,Pengawasan paling sering adalah pada kontak mata, dengan 67 persen gagal memenuhi tatapan pewawancara mereka, . Hal ini mungkin disebabkan karena kurang percaya diri , gelisah , dan kurang optimis.

Baca Juga  Manfaat Buah Seri untuk kesehatan tubuh, kulit dan rambut

Dari kontak mata juga bisa diketahui apakah kamu pribadi yang tanggap, jujur atau sebaliknya. Karena untuk bisa tanggap terhadap isi pembicaraannya, anda tidak bisa hanya mengandalkan pendengaran, tetapi juga harus menyimak lewat matanya. Dari kontak mata yang konsisten akan meninggalkan kesan yang baik

2. Pengetahuan Tentang Perusahaan

http://combiboilersleeds.com/

Sebanyak 47 % gagal karena kurangnya pengetahuan akan perusahaan . Sebaiknya kita mempelajari terlebih dahulu profil dan visi misi sebuah perusahaan yang akan kita lamar. Bisa melalui website perusahaan atau bertanya kepada karyawan . Dibalik semua itu juga menunjukkan kita kepada pewancara bahwa kita serius untuk bekerja di perusahaannya tersebut.

3. Jarang Tersenyum

hetanews.com

Wah kebangetan nih , mungkin galau sudah seribu kali ditolak ya. Tapi memang faktanya 38 % orang jarang tersenyum ketika wawancara . Jadi sob kalau mau wawancara banyakin deh senyumnya , jangan suka murung . Ya kalau seandainya di tolak ya tetap senyum aja , toh banyak di luar sana kesempatan yang lebih baik .

4. Postur Tubuh Jelek

http://cdn.lumobodytech.com

Ternyata postur tubuh yang jelek juga mempengaruhi penilaian dalam wawancara. Postur tubuh yang jelek hampir menyumbang 33 % kegagalan. Mungkin yang dimaksud adalah postur tubuh saat duduk . Setelah berjabat tangan biasanya pewawancara akan mempersilahkan dirimu duduk menghadap pewawancara.

 

Jangan heran apabila kamu melaksanakan wawancara terasa lancar dan kamu anggap sikapmu itu sopan tapi tak diduga tetap saja gagal pada akhirnya, karena kamu nggak sadar kalau ternyata pewawancara juga menilai postur dudukmu. Psikologis menilai postur duduk terlalu condong kedepan dinilai sebagai orang yang terlalu agresif, sementara postur tubuh membungkuk dapat memberimu kesan orang penakut. Duduklah tegak namun tetap rileks.

5. Berjabat Tangan Terlalu Lemah

newsledge.com

Berjabat tangan sudah menjadi hal umum ketika pelamar memasuki ruang wawancara, artinya karaktermu akan dinilai pertama kali dari caramu berjabat tangan. Saat berjabat tangan jangan sampai jabatannya terlalu lemah namun jangan juga terlalu keras, karena dari sisi psikologis itu artinya kamu orang yang kurang percaya diri.

Baca Juga  Ternyata Pembicara di Depan Umum Punya Trik Mengatasi Grogi, Mau Tahu Caranya?

Pada dasarnya orang yang berjabat tangan dengan keras menunjukkan kesan antusiasme tinggi dan komitmen yang kuat . kesalahan dalam berjabat tangan mempengaruhi sekiranya 33 % dalam wawancara

6. Menyilangkan Tangan Melebihi Dada, persentase 33 %

depositphotos.com

kesan pertama kali pandangan pewancara terhadap orang yang menyilangkan tangan melebihi dada adalah sombong . Hindari semungkin bisa untuk menyilangkan tangan melebihi dada, atau untuk berjaga-jaga jangan mencoba untuk menyilangkan tangan .

.7 Terlalu Banyak Isyarat Tangan, Persentase Kegagalan Hanya 9 %

buzzle.com

Meskipun persentase sangat kecil dibandingkan dengan yang lain , namun isyarat tangan termasuk penilaian dari pewancara . Jika terlalu menggunakan isyarat tangan otomatis kita dianggap tidak terlalu pandai dalam berbicara dan memperlihatkan kelemahan kita kepada sang pewancara . Usahakan untuk menjelaskan sesuatu dengan bahasa yang jelas , jika memang harus menggunakan isyarat tangan cobalah secukupnya saja .

Dalam statistik survey tersebut juga menyatakan bahwa ada 3 faktor yang menentukan kesan pertama kali

  • 55 % ditentukan oleh caramu berpakaian , bertindak , dan jalan melalui pintu
  • 38 % kualitas suara kamu , tata bahasa , dan tingkat kepercayaan diri kamu
  • 9 % kata - kata yang kamu pilih untuk di ucapkan

Hal - hal yang memiliki dampak pada kesan pertama

  • 70 % dari karyawan tidak ingin menjadi seorang yang modis dan trendi
  • 65 % dari manajer perekrut menyatakan bahwa pakaian bisa menjadi faktor penentu antara dua kandidat yang sama ( biasanya pakaian yang warnanya terlalu cerah adalah buruk ) .

8 kesalahan umum yang sering terjadi ketika berlangsungnya wawancara

  1. terlalu berlebihan menjelaskan kenapa kamu kehilangan pekerjaan terakhir kamu
  2. menyampaikan bahwa anda tidak sepenuhnya kehilangan pekerjaan anda
  3. kebanyakan bercanda
  4. Tidak menunjukkan antusias dan ketertarikan
  5. kurangnya penelitian terhadap manajer perusahaan yang berpotensi
  6. terlalu mengonsentrasikan pembicaraan pada apa yang anda inginkan
  7. memotong pembicaraan pewancara
  8. gagal menanyakan tentang pekerjaan
Baca Juga  Ini Dia, Perbedaan Antara Bos dan Pemimpin

4 pertanyaan yang sering diajukan

  1. Apa pengalaman yang sudah anda jalani di..?
  2. Kenapa anda ingin bekerja bersama kami ?
  3. Apa yang anda ketahui tentang perusahaan kami ?
  4. kenapa anda meninggalkan pekerjaan anda sebelumnya?

tips tips simpel untuk kalian

  1. harus memiliki rencana spesifik posisi pekerjaan perusahaan itu yang anda sukai
  2. Review kualifikasi kamu tentang pekerjaan tersebut
  3. siap untuk menjelaskan secara singkat pengalaman terkait pekerjaan tersebut
  4. Pelajari secara dalam tentang perusahaan tersebut

Oke, gimana ? siap untuk wawancara kerja ,

Tinggalkan komentar

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.