Keragaman bentuk muka bumi -Halo, Belajar lagi bersama hidup simpel. Bumi adalah tempat tinggal kita, meskipun bentuk umumnya bulat lonjong, tetapi jika di skala kecil lagi kita akan menemukan bahwa bentuk bumi bermacam-macam. Kita akan belajar tentang pengertian, macam-macam keragaman bentuk muka bumi daratan dan lautan, dan lainnya.
Baiklah ayo kita mengeksplorasi. Materi tentang keragaman bentuk muka bumi
daftar isi
Keragaman Bentuk Muka Bumi Secara Umum
Apakah kamu pengikut aliran yang percaya bahwa bumi itu datar? para pengikut teori bumi datar atau Flat teori tidak percaya dengan bentuk bumi bulat, malahan mereka membantah dengan menggunakan referensi dari kitab suci mereka.
Wah keterlaluan deh, teknologi luar angkasa yang sudah maju sedemikian rupa dan memotret bentuk bumi masih saja percaya bahwa bumi itu datar.
Kita akan awal-awal akan mengupas lebih dalam lagi bentuk-bentuk permukaan bumi. Bentuk muka bumi secara umum kita bisa bedakan menjadi 2 yaitu daratan dan perairan.
Bentuk Muka Bumi Daratan
Bentuk muka bumi daratan adalah yang kita injak ini sekarang. Bisa dilihat karena memang di permukaan bumi dan tidak rata.
Beberapa bentuk muka bumi daratan diantaranya:
- dataran tinggi
- dataran rendah
- lembah
- gunung
- Pegunungan
- depresi kontinental
- bukit dan perbukitan
Sebenarnya bentuk muka bumi daratan ini tidak permanen, kadang-kadang bisa berubah yang memang dipengaruhi tenaga endogen dan eksogen. Untuk lebih lanjutnya tentang tenaga endogen dan eksogen bisa klik ini ‘tenaga endogen dan eksogen’.
1. Gunung
Gunung bisa kita lihat daratan yang menjulang tinggi ke atas dan bagian atasnya lebih kecil daripada bawahnya seperti kerucut. Gunung ada 2 macam yaitu gunung aktif seperti gunung Bromo dan yang tidak aktif seperti gunung Merbabu.
Bagian-bagian gunung ada 3 yaitu
- Puncak gunung
- Lereng gunung
- Kaki gunung
Nah untuk lereng gunung sendiri ada derajat kemiringannya. Lereng landai kurang dari 45, lereng curam lebih dari 45 dan terakhir lereng tegak memiliki derajat kemiringan 90.
2. Pegunungan
Kalau pegunungan adalah kumpulan gunung-gunung yang berdekatan dan berjejer. Gerakan lapisan kerak bumilah yang membentuk pegunungan.
Jenis pegunungan ada 2 yaitu pegunungan tinggi (muda) dan pegunungan rendah (tua).
Suatu pegunungan bisa disebut pegunungan tinggi apabila tingginya mencapai lebih dari 1.500 meter dari permukaan laut, contohnya pegunungan Alphen.
Sedangkan kalau pegunungan rendah tingginya hanya mencapai antara 500 sampai 1500 meter dari permukaan laut, contohnya pegunungan di indonesia banyak yang termasuk pegunungan rendah.
Untuk bisa membedakan antara gunung dan pegunungan diantaranya yaitu pegunungan tidak mengalami erupsi dibandingkan dengan gunung yang aktif dan tidak mengeluarkan lahar dari dalam perut bumi
3. Bukit dan perbukitan
Bukit ini tidak sama dengan gunung ya. Kalau bukit tidak curam dan memiliki ketinggian dibanding dengan wilayah sekitarnya. Selain itu juga ketinggiannya hanya 20-300 meter dari permukaan laut.
Nah kalau perbukitan itu adalah kumpulan bukit-bukit yang memanjang dan tidak memiliki puncak yang runcing seperti pegunungan.
Biasanya kalau kita berada di perbukitan itu ya rasanya sejuk dan dingin makanya perbukitan sangat cocok untuk dijadikan perkebunan semisal tembakau dan tanaman teh.
4. Lembah
Nah kalau lembah itu ya lawannya dari gunung. Kalau gunung kan menjulang keatas, tapi kalau lembah menjulang ke bawah berbentuk cekung. Lembah sih biasanya kita lihat di sekelilingnya terdapat gunung atau pegunungan, cara mudahnya kita menyebutnya sebagai kaki gunung.
Selain itu lembah juga kita dapat jumpai di kanan-kiri daerah aliran sungai.
Beberapa lembah yang terkenal di dunia adalah Grand Canyon dan Death Valley yang berlokasi di Amerika Serikat, dan lembah indus yang terdapat di Pakistan.
5. Dataran Rendah
Dataran rendah adalah bentuk muka bumi yang datar dan rendah dengan kisaran 0-200 Meter dari permukaan laut. Biasanya kita menjumpai dataran rendah berada di perkotaan. Dataran rendah selain sebagai pemukiman penduduk tapi juga digunakan untuk pertanian dan perkebunan karena memang rata-rata dataran rendah subur tanahnya.
6. Dataran Tinggi
Diatas dataran rendah adalah dataran tinggi. Dataran tinggi merupakan bentuk muka bumi yang datar dan tinggi. Kita bisa menyebut suatu daerah sebagai dataran tinggi jika memiliki ketinggian antara ratusan atau ribuan meter dari permukaan laut.
Dataran tinggi sendiri disebabkan karena hasil erosi dan sedimentasi.
7. Depresi Kontinental
Depresi Kontinenantal ini hampir-hampir mirip sih sama dataran rendah cuma saja ketinggiannya lebih rendah dari permukaan laut. Biasanya agar air laut tidak meluap ke permukaan, dibuatkan waduk atau pembendung teluk. Contohnya yang terkenal adalah Depresi Kontinental yang berada di negara Belanda tepatnya di kota Amsterdam.
Bentuk Muka Bumi Perairan
Setelah kita membahas panjang lebar tentang bentuk muka bumi daratan saatnya kita beralih ke bentuk muka bumi perairan atau bisa kita sebut sebagai laut.
Hampir sebagian besar Permukaan di bumi ini adalah perairan dengan perbandingan 2/3 perairan dan 1/3 adalah daratan.
oh ya, Perairan tidak hanya di samudera saja ya, di daratan juga ada perairan.
Wilayah pelautan sendiri sangat sulit bagi kita untuk mengamati karena memang tempatnya di dasar laut.
Secara umum ada 4 bagian dasar air laut yaitu:
- Dangkalan Benua
- Lereng Benua
- Deep sea Plain
- The Deep
Berikut penjelasannya tentang bagian lautan.
1. Landasan Benua
Landasan Benua adalah bagian yang paling dasar dari laut yang berbatasan dengan benua atau kepanjangan dari daratan pulau. Mudahnya landasan benua adalah bagian daratan yang tenggelam.
Landasan benua ini hanya memiliki kedalaman kurang dari 200 meter.
2. Ambang laut
Bagian dari bentuk pelautan yang selanjutnya adalah adalah ambang laut. Ambang laut sendiri adalah permukaan daratan laut yang dangkal dan berfungsi memisah dua wilayah lautan yang dalam. Beberapa contoh diantaranya adalah ambang laut Sulu dan juga ambang Gibraltar.
3. Punggung laut
Kalau Punggung laut kita anggaplah sebagai bukit yang berada di dalam laut. Meskipun berbentuk seperti bukit tapi tidak sampai menjorok ke permukaan laut.Jika sampai muncul ke permukaan, kita tidak lagi menyebutnya punggung laut tapi sudah disebut sebagai pulau.
Ada 2 jenis punggung laut yaitu Rise dan ridge.
Rise sendiri adalah punggung laut yang berlereng landai sedangkan ridge adalah punggung laut yang berlereng curam.
4. Gunung Laut
Karena di dalam laut juga ada aktivitas vulkanisme akhirnya menyebabkan pembentukan gunung laut. Gunung laut memiliki kaki di dasar laut dan puncaknya bisa sampai ke permukaan. Wilayah yang paling banyak terdapat gunung laut adalah di samudera pasifik.
5. Pulau karang
Pulau karang adalah pulau yang merupakan kumpulan batuan. Terumbu karang yang sudah mati kemudian bertumpukan yang akhirnya menjadi pulau. Beberapa jenis-jenis pulau Karang yaitu:
- Pulau karang Atol. Pulau ini bentuknya melingkar seperti gelang dan ada laguna yang merupakan bagian tengahnya.
- Pulau karang pantai. Kumpulan rumah karang mengelilingi pulau ini dan terdapat laut yang sempit dan dangkal antara daratan dan karang.
- Pulau karang datar. yaitu pulau yang terbentuk karena akibat binatang karang yang membuat rumah karang pada beting- beting di dalam laut.
- Pulau karang barriere. Ini adalah batu karang berbentuk panjang yang jaraknya 100 sampai 2000 meter dari pantai dan berguna untuk menghalangi laut.
Beberapa contoh pulau karang di Indonesia adalah Pulau Tukang Besi di Sulawesi Tenggara, Pulau Karang Barriere di Selat Makasar dan pulau karang yang terletak di sebelah selatan Pulau Aru di Kabupaten Maluku Tenggara.
6. Palung laut
Palung laut sendiri adalah dasar laut yang sangat sempit, curam menyerupai huruf ‘V’ dan memilik kedalaman hingga lebih dari 5000 meter. Karena sangat dalamnya, cahaya matahari tidak mampu tembus ke wilayah ini. Palung laut ini disebabkan karena adanya gerakan lipatan bumi. Contoh palung laut yang terkenal adalah palung Sunda di pulau Jawa, dan Palung Mariana di teritori Guram.
7. Lubuk Laut
Kalau yang ini hampir sama dengan palung laut namun hanya saja lubuk laut ini berbentuk huruf ‘U’ yang dalam dan dan cekung. Beberapa contoh diantaranya adalah lubuk laut Halmerah dan Lubuk Laut Sulawesi.
Demikianlah materi tentang keragaman bentuk muka bumi, semoga kita mengetahui lebih lagi tentang keragaman bentuk muka bumi.
yang serem buat saya itu palung di laut sama gunung di laut soalnya saya agak ngeri sama laut, gak bisa berenang